Senin, 20 Juli 2020 Pesantren Terpadu Almuslim mengadakan Daurah Bahasa Arab atau Daurah Lughah Arabiyah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru yang professional dalam mengajarkan bahasa arab. Dalam kesempatan ini, Pesantren Terpadu Almuslim bekerjasama dengan Darul Lughah al Arabiyah Banda Aceh.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Direktur Pesantren al Ustadz Iswan Fadlin, MA. Dalam sambutannya Direktur mengharap kesediaan al Ustadz Muhammad Yasir S. Kom. I, MA selaku pemateri untuk bisa membantu kesulitan-kesulitan para majelis guru yang dihadapi selama ini.
Seminar ini berlangsung selama 3 hari (20 – 22 Juli 2020) yang diikuti oleh seluruh guru tetap atau guru pengasuh yang berada di pesantren bersama dengan para santri selama 24 jam.
Di hari pertama, pemateri mengakomodir permasalahan-permasalahan serta kendala-kendala yang dihadapi oleh para guru sebelum masuk ke materi seminar, kemudian dilanjutkan kedalam pembahasan materi.
Hari kedua, pemateri masih melanjutkan materi seminar sambungan dari hari sebelumnya. Yang menarik dari seminar ini adalah pada saat seminar hari ketiga, yaitu hari terakhir seminar. Pemateri meminta beberapa orang guru untuk mempraktekkan cara mengajar (micro teaching) materi bahasa arab dengan langkah-langkah yang telah diajarkan . Terpilihlah Ustadz Martunis untuk mengajar materi percakapan dalam bahasa arab, serta Ustadz Muhammad Nazar dengan materi mufradat.
Kegiatan ini ditutup oleh Wakil Direktur setelah rentetan materi di hari ketiga. Dalam sambutannya wakil direktur menyampaikan bahwa bahasa (Arab dan Inggris) merupakan salah satu ciri khas PTA yang harus terus dijaga dan ditingkatkan baik dikalangan guru dan santri. Bagi santri bahasa adalah salah satu kunci untuk memahami pelajaran yang ada di PTA, sedangkan bagi guru menjadi alat untuk memudahkan transfer pengetahuan kepada para santrinya. (MT)
