Program Tahfidz Al Quran merupakan salah satu program unggulan yang ada di PTA, dimana pada prakteknya terbagi menjadi dua bagian yakni program Tahfidz intensif dan reguler.
Program Tahfidz Intensif dimaksudkan kepada santri yang telah lulus serangkaian seleksi oleh Pembina Tahfidz, seperti minat, pemahaman ilmu Tajwid, kelancaran membaca Al Quran, dan kecepatan hafalan. Para santri tersebut akan diberikan waktu dan pembinaan yang lebih banyak daripada kelas non-intensif. Di kelas intensif porsi hafalan santri adalah 6 juz setiap tahunnya, sedangkan kelas reguler hanya 1 juz.

Untuk meningkatkan program Tahfidz ini, disusunlah berbagai program, yaitu : Hafalan dan pemahaman ilmu Tajwid melalui matan Tuhfatul Athfal dan Matan Jazariyyah yang bersanad berupa ijazah. Alhamdulillah tahun ini ada 10 santri yang telah menghafal matan Tuhfatul Athfal tersebut. Disamping itu ada program Halaqah Tahfidz dan Muraja’ah di luar jam pelajaran untuk seluruh santri, agar pembinaan Tahfidz ini lebih baik dan lebih efektif sehingga tujuan PTA membentuk Biatul Qurani wal lughah (Lingkungan Al Quran dan bahasa) dapat tercapai.

Di samping edukasi dan motivasi tentang akhlak dan adab serta penjelasan dasar tentang Ilmu-Ilmu Al Quran, para santri juga mendapatkan program pemahaman makna Al Quran dan Tafsirnya.
Alhamdulillah pada tahun ini sebanyak 10 santri telah menyelesaikan hafalan Al Quran 30 juz, mereka adalah:
- Akbar Ramadhan VI A
- Muhammad Fauzan VI A
- Fiqra Adilla VI C
- Hena Wya Nabila VI C
- Intan Mastura VI C
- Nailul Fadhilah VI C
- Indah Rahmadila VI C
- Nisa Zahara VI C
- Rahmazila VI C
- Syifa An Najwa VI C
- Zalila Najwita Sari VI C
- Zahwa V C
- Annisak Safitri V C

Untuk santri dan santriah diberikan penghargaan berupa Syahadah Tahfidz dan Sanad Hadits Musalsal bil Awwaliyyah atas prestasi mereka dalam menyelesaikan hafalan Al Quran 30 juz. Sementara khusus Zahwa dan Annisak Safitri diberikan beasiswa berupa bebas biaya Pendidikan selama satu semester karena mampu menyelesaikan hafalan al Quran 30 juz sebelum waktu yang telah ditentukan.

Adapun santri-santri yang telah menghafal matan Tuhfatul Athfal dan mendapatkan sanad berupa Ijazah sebagai berikut:
- Arif Zikri Almunazir
- Hilwa Rezeki
- Fachrezi
- Hanif Hadyan Irzan
- Hafidz Adha
- Abral Azizi
- Fahri Aulia
- Suhendri Riska
- Fadhil Mudzaffar Qayshar
- Khairun Hafidzan
- Oriza Sativa
- Malqan Ghaisan Azmi

Dalam rangka memperingati hari santri, pemerintah kabupaten Bireuen memberikan santunan kepada para santri yang sedang dalam masa program menghafal Al Quran di seluruh pesantren se-kabupaten Bireuen. Oleh karena itu, pesantren Terpadu Almuslim mengirim sejumlah santri dan santriah untuk ikut berpartisipasi dalam momen acara tersebut. Adapun nama-nama yang mendapatkan santunan Tahfidz pada acara hari santri tersebut adalah :
- Fauzan
- Sultan Hikmal
- Arif Zikri Almunazir
- Riski Gusnanda
- Al Aul Tsaqif
- Rassya Aulia
- Dhahirusyifa
- Alfaiq
- Ismid Haddad
- Syauqi Atqia
- Zikri Aulia
- Ziad Alwafi
- Abral Azizi
- Fahri Aulia
- Rizki Azkia
- Fahtir Riskiyadi
- Malqan Ghaisan Azmi
- Ahmad Muzaffir
- Sabil Al Aqsa
- Riski Hanif
- Fiqra Adilla
- Zalila Najwita Sari
- Rahmazila
- Arifa M. Zahra
- Novianti
- Syifa Fania
- Sarah Zuhra
- Indah Fellicia Zuhra Tarina
- Fitria Ramadani
- Inaya Saidiya Asya
- Maya Sirrurrifka
- Dhia Nasywa
Program Tahfidz di PTA menggunakan metode Assesment as Learning, yaitu Penilaian yang dilaksanakan selama proses pembelajaran/pembinaan berlangsung, dan metode Assesment for learning, yaitu penilaian yang dilakukan setelah proses pembinaan selesai.
